Makanan Cepat Saji

Lagi iseng check email di yahoo, ada artikel yang bisa di bilang bosan dibaca. Tentang makanan cepat saji. Kalo ngomongin ini agak malas, karna saya juga sangat suka makanan cepat saji. Tapi setidaknya ini mengingatkan kalo makanan cepat saji itu kurang baik jika di komsumsi berlebihan.

LAIN kali bila Anda ingin membeli fast food, pikirkanlah otak Anda. Dengan memilih es teh tawar ketimbang minuman soda, ayam bakar ketimbang goreng, tanpa sadar Anda akan terhindar dari dua bahan makanan berbahaya yang biasa dikandung fast food.

Apa saja dua bahan berbahaya tersebut?

1. Lemak jenuh

Dalam sebuah studi di laboratorium, para peneliti Kanada menemukan bahwa makanan kaya lemak jenuh seperti hamburger, keju, krim salad dressing, dan milkshake meningkatkan tingkat protein otak yang berhubungan dengan Alzheimer. Risiko itu pun terhitung delapan kali lebih tinggi daripada makanan kaya lemak 'baik' seperti pada ikan dan kacang-kacangan.

2. Gula

Minuman terlalu manis akan menurunkan kemampuan memori dan menggandakan jumlah plak amiloid yang memicu Alzheimer, menurut studi laboratorium di Amerika. Maka itu ada alasan kuat untuk mengatakan tidak terhadap soda, teh manis, dan makanan penutup seperti kue dan pai.

Semoga berguna. Intinya apa pun yang termasuk kategori "terlalu" misalnya terlalu banyak, terlalu mahal, terlalu kenyang, dll, menurut saya kurang baik :D. Jadi mari kita jangan terlalu banyak makan makanan cepat saji :).

SUMBER